TOP-LEFT ADS

Menjadi Pasangan Penista Agama, Djarot Merengek: Saya mohon lah, jangan digoreng-goreng isu-isu SARA untuk Pilkada.



Harianpublik.com -  Calon wakil gubernur petahana, Djarot Saiful Hidayat menemukan masih banyak ancaman atau intimidasi dan provokasi yang dialami para pendukungnya 'Ahokers'  di lapangan.

"Saya mohon lah, jangan digoreng-goreng isu-isu SARA untuk Pilkada di Jakarta ini, tidak baik, tidak sehat. Biar warga menentukan pilihannya dengan nyaman di TPS," ujar Djarot di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, hari ini.

Soal intimidasi ini sempat membuat tim pemenangan terkejut ketika mengetahui Wakil Ketua Ranting PDI Perjuangan Kelurahan Jelambar, Widodo babak belur karena dikeroyok 10 orang pada awal Januari lalu.

Sepert kejadia selasa kemarin, Iwan (44), warga Kalianyar V RT 10, RW 003, Kelurahan Kalianyar Tambora, Jakarta Barat, dipukuli tiga orang pemuda karena mabuk pasca pesta miras yang kemudian menganggu Ibu-ibu sambil berteriak 'hidup Ahok'.

Yang terbaru, kabar soal keluhan warga tentang penolakan yang disampaikan langsung kepada Ahok pada kampanyenya di kawasan Pondok Pinang, Jakarta Selatan, kemarin. Sayangnya Ahok datang menemui warga tanpa awak media. Pada pertemuan itu dikabarkan warga mendapatkan intimidasi yang cukup mengerikan. Namun, belum diketahui bentuk dari intimidasi tersebut.

Merasa terintimidasiCalon wakil gubernur petahana Djarot Saiful Hidayat mengimbau agar para relawan dan pendukungnya tidak terpancing dengan fenomena intimidasi yang menimpa warga di putaran kedua Pilkada DKI.

"Kepada seluruh relawan Basuki-Djarot enggak usah terpancing dengan berbagai cara seperti itu. Itu cara-cara primitif memaksakan kehendak dan tidak sesuai dengan kultur demokrasi di Indonesia," ujar Djarot pada sambutannya pada deklarasi dukungan masyarakat NTT di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, hari ini. [Mediaislam.org/Rnews]



Sumber : Harian Publik - Menjadi Pasangan Penista Agama, Djarot Merengek: Saya mohon lah, jangan digoreng-goreng isu-isu SARA untuk Pilkada.

Related Posts :

0 Response to "Menjadi Pasangan Penista Agama, Djarot Merengek: Saya mohon lah, jangan digoreng-goreng isu-isu SARA untuk Pilkada."

Posting Komentar