TOP-LEFT ADS

Pengamat Sebut Aparat tak Netral Ketika Ungkap kasus Pria Berbaju Kotak-Kotak!



Harianpublik.com - Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid menilai aparat penegak hukum tak adil dalam menidaklanjuti teror dan ancaman pria berbaju kotak-kotak atau yang lebih dikenal Iwan Bopeng pada pilgub DKI putaran pertama kemarin.

“Saya kira ini menjadi bagian dari gunung es, yang memperlihatkan potensi untuk ketidaknetralan pihak aparat nampak sangat jelas. Iwan Bopeng penting dibawa ke peradilan terbuka, supaya apa yang dikatakan aparat maupun negara akan netral betul-betul terbukti,” kata Hidayat, saat dihubungi, Kamis (2/3/2017).

Hidayat juga menyesalkan tindakan kepolisian yang dinilai malah memproduksi hoax soal permintaan maaf Iwan Bopeng ke Kodam Jaya.

Lebih lanjut, Hidayat meminta kepada masyarakat Jakarta agar lebih waspada dengan ancaman teror di masing-masing TPS pada saat pemilihan pilgub DKI putaran kedua nanti.

“Menurut saya, kasus Iwan Bopeng betul-betul jadi pelajaran pahit bagi warga Jakarta, agar mereka betul-betul berkonsolidasi, untuk menjaga setiap TPS dan penghitungan suara dari teror dan ancaman,” ucapnya.

Sebelumnya, pria berbaju kotak-kotak yang mengamuk di tempat pemungutan suara (TPS) dan menghina tentara, Iwan Bopeng alias Fredy Tuhenay disebut sudah dipertemukan dengan Pangdam Jaya Mayjen TNI Teddy Lhaksmana. Karena itu, polisi menyebut kasus ucapan 'potong tentara' tersebut sudah selesai.

"Iwan Bopeng itu kemarin sudah dipertemukan dengan Panglima Kodam, itu sudah clear ya, sudah ya clear," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Raden Prabowo Argo Yuwono di Mapolda Metro Jaya, Senin (27/2/2017).

Pernyataan Polisi pun langsung dibantah oleh Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) Jaya Kolonel Heri Prakoso.

Tidak ada (pertemuan itu), kemarin kan ada acara tradisi serah terima (Teddy Lhaksmana), sebelum-sebelumnya juga nggak ada," ujar Heri, Selasa (28/2/2017).

Heri pun mewanti-wanti, agar pria berbaju kotak-kotak tersebut hati-hati jika berbicara apalagi sampai berani memotong TNI.  [Medisislam.org/Tsenayan]



Sumber : Harian Publik - Pengamat Sebut Aparat tak Netral Ketika Ungkap kasus Pria Berbaju Kotak-Kotak!

Related Posts :

0 Response to "Pengamat Sebut Aparat tak Netral Ketika Ungkap kasus Pria Berbaju Kotak-Kotak!"

Posting Komentar