
Ketua Umum DPP PD Perjuangan Megawati Soekarnoputri merasa prihatin dengan adanya nama empat kader yang disebut tersangkut kasus Kartu Tanda Penduduk berbasis elektronik (e-KTP), yakni, Olly Dondokambe, Ganjar Pranowo, Yasona Laoly, dan Arief Wibowo.
“Ibu Mega prihatin terhadap kasus ini apalagi angka begitu besarnya disaat negara sedang begitu susahnya,” kata Anggota Komisi II DPR RI Faraksi PDIP, Arteria Dahlan, Sabtu (11/3/2017).
Di samping itu, Arteria pun memastikan partainya bakal memecat dan tidak memberikan bantuan hukum terhadap ke empat kader tersebut, apabila terbukti bersalah dalam kasus Kartu Tanda Penduduk berbasis elektronik (e-KTP).
“Orang terdekat dengan kita pun harus kita selesaikan. Yang pasti langsung dipecat,” tandasnya.[jat] | INILAH
Sumber :
Harian Publik - Reaksi Megawati Dengar Kader Terseret Kasus e-KTP
Related Posts :
Tak Hadiri Debat, Anies-Sandi LOLOS DARI 'JEBAKAN BATMAN' KOMPAS TV[Harianpublik.com] Calon gubernur dan calon wakil gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan-Sandiaga Salahudin Uno tidak menghadiri … Read More...
Bahkan Warga Setiabudi Saja Sampai Resah Dengan Aksi Bagi-bagi Sembako Para pendukung AhokilustrasiWarga Setiabudi, Menteng Atas, Jakarta Selatan, Sabtu (1/4/2017) malam, diresahkan dengan aksi bagi-bagi sembako diduga oleh Paslon… Read More...
Cermati Isi Ceramah, Polri Terus Pantau Safari Dakwah Zakir NaikIlustrasiPenceramah kondang asal India Dr Zakir Naik sedang menggelar safari dakwah di Indonesia. Ulama yang disebut-sebut sebagai pakar per… Read More...
Bak Ahli Agama, Boni Hargens : Zakir Naik Tak Paham Soal Surat Al Maidah?Boni HargensJakarta, Harianpublik.com --Pengamat politik yang juga pendukung Ahok, Boni Hargens menilai, ada pihak-pihak tertentu yang senga… Read More...
Yakin Tak Menista Agama, Ahok: Karena Saya Tidak DibunuhSebuah alasan konyol disampaikan Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok terkait mengapa dirinya tidak layak disebut men… Read More...
0 Response to "Reaksi Megawati Dengar Kader Terseret Kasus e-KTP"
Posting Komentar